Terbang Dari Bandara Internasional Wolter Monginsidi Konawe Ke Jakarta
Dengan Pengawalan Ketat Bersama 40 Pengawal Pribadinya
Tujuan Utama Mas Chandra Adalah Ingin Bertemu Bapak Anies Baswedan Usai Telepon Langsung Bapak Anies Baswedan
Tapi Gagal Karena Sibuknya Bapak Anies Baswedan Jumpa Sapa Dengan Rakyat Dan Masih Berada Di Sumatera Tapi Mas Chandra Memakluminya Karena Mas Chandra Juga Mengalaminya Ketika Di Sambut Antusias Rakyat Konawe Seperti Di Video Saya Sebelumnya
Tujuan Utama Mas Chandra Ingin Menemui Bapak Anies Baswedan Jika Partai Nasdem Menang Pemilu 2024 Bersama Sekutunya Terutama PKS Dan Partai Demokrat Dan Bapak Anies Baswedan Di Berikan Kesempatan Rakyat Untuk Menjadi Presiden Republik Indonesia
Hanya Ingin Bertemu Dengan Bapak Anies Baswedan Karena 12 Hari Berada Di Indonesia Usai Meninggalkan Denmark Hanya 3 Kali Bertemu Bapak Anies Baswedan Di Ibukota Kopenhagen Denmark Sewaktu Membahas Kerja Sama Jakarta Kopenhagen Dalam Atasi Polusi Udara Dan Pembuatan Jalur Sepeda Yang Kini Jalur Sepeda Karya Bapak Anies Baswedan Di Rusak Oleh Penjabat Gakbener Warisan Pesanan Pak Lurah Istana Bernama Budi Heru Hartoyo Bukannya Mengurus Jakarta Malah Lebih Sibuk Berusaha Menghalalkan Berbagai Cara Itu Si Hartoyo Untuk Mencekal Bapak Anies Baswedan Seperti ABU JAHAL Mencekal ROSULULLAH Meski Selalu Gagal Yang Penting Usaha Bagi Hartoyo (Kemungkinan Besar Penjabat Gakbener Warisan Tersebut Saudara Kandungnya Si Hartoyo (Aktivis LGBT Indonesia) Karena Kelakuannya Sama Kayak Hartoyo
Kembali Ke Foto Ini Mas Chandra Selain Ingin Bersilaturahmi Dengan Bapak Surya Paloh Yang Duduk Di Belakang Bapak Jusuf Kallah Tentunya Bersilaturahmi Dengan Bapak Anies Baswedan
Tujuan Utama Menyampaikan Pesan Rakyat Konawe Dan Tentunya Rakyat Sulawesi Tenggara Agar Bapak Anies Baswedan Kesana Untuk Melihat Insfrastruktur Yang Banyak Rusak Parah Apalagi Jalan Raya Yang Di Lewati Semua Kalangan Secara Gratis Karena Rakyat Bayar Pajak Seperti Kubangan Kerbau Karena Lurah Istana Mengunakan Nilep Dana Haji Untuk Sukuk Infrastruktur Jalan TOLol Sambil Teriak Kadrun
Sisi Lain Mas Chandra Ingin Banyak Belajar Cara Membangun Kota Dengan Bapak Anies Baswedan Dan Akan Di Terapkan Di Konawe
Lalu Karena Mas Chandra Seorang Penganut Agama Hindu Waisnawa (Hindu Terfokus Pada Visnhu) Ingin Banyak Belajar Tentang Konsep Ekonomi Syariah Kepada Bapak Anies Baswedan Dan Tentunya Kepada Kader Partai Nasdem Dan Bapak Jusuf Kalla Surya Paloh Yang Mayoritas Beragama Islam
Karena Usai Kunjungan Ke Morosi Beberapa Hari Lalu Di Sambut Antusias Warga Bisa Di Lihat Di Video Saya Sebelumnya
Mas Chandra Memindahkan Beberapa Asetnya Di Denmark Ke Konawe Terutama Sudah Mulai Memasang Batu Pertama Pembangunan Resort Bintang 3 Konvesional Dan Resort Bintang 3 Syariah Di Pantai Selatan Konawe
Karena Mayoritas Muslim Dan Hubungan Indonesia Dan Dunia Arab Sangat Baik Maka Resort Syariah Ini Sangat Di Minati Wisatawan Muslim Terutama Arab Qatar Karena Rekan Bisnis Mas Chandra Banyak Pengusaha Qatar Ketika Berkunjung Ke Konawe
Bagi Mas Chandra Yang Paham Mahabharata Memiliki Kidung Agung Sansekerta Seperti Perdamaian
Karena Bagaimanapun Juga Bagi Mas Chandra Itu Konawe Mayoritas Muslim Maka Tidak Bisa Di Paksa Di Tekan Untuk Pro Konvensional Seperti Di Lakukan Perusahaan China Kebanggan Centeng Mulut Busuk Ahok Seperti Cebong Dan Banser
Sisi Lain Resort Konvensional Lebih Banyak Di Minati Turis Non Arab Dan Muslim
Banyak Beberapa Investasi Di Bangun Mas Chandra Di Konawe Meski Jika Tidak Terpilih Menjadi Bupati Tetap Jalan Bersama Rakyat Konawe
27 Tahun Lahir, Besar Dan Tinggal Di Denmark Dan Terlibat Pembangunan Denmark Maka Mas Chandra Sudah Wajar Terlibat Pembangunan Kampung Leluhurnya Yakni Konawe Sampai Kematiannya Usai Sekjen Partai Nasdem Mas Sekaligus Ketua Fraksi Nasdem Di DPR RI Mas Ahmad Sahroni Meminta Mas Chandra Kembali Ke Indonesia Karena Bagi Mas Ahmad Sahroni Sudah Selayaknya Ras Arya Atau India Putih Yang Leluhurnya Lebih Kuat Di Indonesia Daripada Di India Kembali Ke Indonesia Daripada Membangun Negara Orang
Januari 2023 Nanti Mas Chandra Resmi Menjadi WNI Dan Memutuskan Meninggalkan Warga Negara Denmark Untuk Menetap Di Konawe Jalan Bersama Rakyat Konawe Dalam Bingkai NKRI
Meski Menjadi WNI Maka Mas Chandra Bersama Koalisi Perubahan Indonesia Jika Menang Pemilu 2024 Akan Mempererat Hubungan Indonesia Denmark Terutama Kerja Sama Antar Distrik Yakni Kabupaten Konawe Dan Kota Kopenhagen Seperti Di Lakukan Bapak Anies Baswedan Lakukan Kerja Sama Damai Jakarta Kopenhagen Sayang Sudah Di Rusak Oleh Penjabat Gakbener Warisan Pesanan Lurah Istana Si Hartoyo Itu Jalur Sepeda
Padahal Itu Jalur Sepeda Sama Sekali Tidak Memakai APBD Membangunnya Melainkan Bantuan Hibah Persahabatan Indonesia Denmark Lalu 100% Yang Membangun Jalur Sepeda Itu Tenaga Kerja Lokal Bukan Jongos TKA China Ilegal Yang Di Banggakan Dan Di Bela Matian Matian Pemuja Mulut Busuk Mantan Gakbener Warisan Bernama Ahok Sambil Menahan Lapar Sambil Teriak TOLOLRANSI
Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen Sangat Mengangumi Bapak Anies Baswedan Sebagai Sosok Muslim Yang Cinta Damai Ketika Ada Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen Melakukan Kunjungan Bilateral Ke Indonesia Lalu Menemui Bapak Anies Baswedan Di Balai Kota
Banyak Dialog Antara Bapak Jusuf Kalla Dengan Mas Chandra Bahkan Bapak Jusuf Kalla Banyak Mengajarkan Cara Berpolitik Yang Merakyat Dan Amanah
Mas Chandra Mengangap Bapak Jusuf Kalla Sebagai Ayahnya Dan Membujuk Bapak Jusuf Kalla Menjadi Kader Penting Partai Nasdem Sambil Berkelakar
Karena Sampai Sekarang Bapak Jusuf Kalla Memilih Non Partisan Sehingga Mendukung Partai Apa Saja Yang Tergabung Di Koalisi Perubahan
Hanya 5 Jam Mas Chandra Di Jakarta Lalu Kembali Ke Konawe Bersama 40 Pengawal Pribadinya Dengan Memakai Jet Pribadi (Ingat Jet Pribadi Pasti Gak Pakai Duit Negara Apalagi Nilep Dana Haji Kayak Lurah Istana)
Pesawat Kepresidenan Warisan SBY Di Rusak Lurah Istana Dengan Menghabiskan Dana Negara Buat Cat Pesawat Bisa Ratusan Juta Biaya Cat Pesawat Untuk Hilangkan Jejak Pak SBY
Pak SBY Masa Lalu Membiarkan Pesawat Kepresidenan Berwarna Biru Sebagai Simbol Indonesia Negara Maritim Memiliki Banyak Pantai Dan Laut Biru Bukan TOL Laut
Sisi lain Pak SBY Tidak Mengecatnya Berwarna Merah Putih Karena Cat Biru Masih Bagus Dan Lebih Baik Gunakan Dananya Buat Hal Lebih Penting Jauh Berbeda Dengan Si Pemboros Penumpuk Hutang Mentang Bukan Dia Yang Bayar Bernama Lurah Istana Alias Pelawak Ukraina Di Kenal MUKIDI
Gaya Sosialita Ala Mas Chandra Adalah Identitas Politiknya Sehingga Rakyat Tahu Kalau Mas Chandra Beneran Bahagia Bukan Pura Pura Bahagia Sambil Menilep Dana Haji Kayak Kubu Lurah Istana
Di Sinilah Pentinganya Identitas Dan Agama Dalam Perpolitikan Indonesia Agar Rakyat Tahu Asal Usulnya Termasuk Mas Chandra Seorang Hindu Dan Sosialita Kasta Waisya Kasta Tertinggi Ke Empat Dalam Catur Warna Ras Arya Dengan Kekayaan Bersih 30 Triliyun Rupiah Usai Di Laporkan Ke KPK Ketika Memutuskan Menjadi WNI
Mas Chandra Melaporkan Kekayaan Yang Dibawanya Ke Indonesia Sebesar 30 Triliyun Rupiah
Mending Sosialita Kayak Mas Chandra Sebagai Identitas Politiknya Daripada Pura Pura Sederhana Pakai Sendal Jepit Dan Baju Kotak Kotak Mirip Baju Kaum Marxisme Komunisme Uni Soviet Masa Lalu Tapi MENIPU RAKYAT
Di Sinilah Pentinganya Identitas Dan Agama Dalam Perpolitikan Indonesia Agar Rakyat Tahu Asal Usulnya Terutama Pakai Ijazah Palsu Atau Asli Lalu Beneran Sederhana Atau Pura Pura Sederhana Untuk Menipu Rakyat
Ijazah Mas Chandra Sangat Asli Yakni S1 Di Universitas Denmark, S2 Di Universitas Mumbai India Dan S3 Di Universitas Oxford Inggris Kebanyakan Mengambil Jurusan Bisnis Dan Manajemen
Lalu Sebelum Terpilih Menjadi Bupati Mas Chandra Sudah Mendaftar Sebagai Mahasiswa Di Institut Pertanian Bogor Jawa Barat Ambil Jurusan Pertanian Karena Konawe Di Kenal Sebagai Lumbung Padi Sulawesi Maka Agar Paham Pertanian Lebih Baik Kuliah Di Pertanian Secara Online Hanya Sebulan Sekali Ngampus Karena Kesibukan Di Konawe
Di Sinilah Pentinganya Identitas Dan Agama Dalam Perpolitikan Indonesia Agar Rakyat Tahu Asal Usulnya Beneran Sederhana Atau Pura Pura Sederhana Untuk Menipu Rakyat
Karena Hanya Bin4tang Yang Tidak Mengenal Identitas Tetapi Menipu Identitas Mendadak Kadrun Jelang Pemilu Seperti Di Lakukan Penipuan Maharani Mendadak Hijab
Mas Chandra Yang Politik Identitas Sebagai Seorang Hindu Tidak Pernah Mendadak Kadrun Apalagi Menyamar Sebagai Muslim Untuk Menipu Rakyat Kayak Mulut Busuk Ahok
Karena Bagi Mas Chandra Menyakinkan Rakyat Mayoritas Tidak Perlu Menjadi Mayoritas Karena Toleransi Dalam Darma Sansekerta Yakni Bhineka Cakra Vedha Menyatakan Toleransi Adalah Saling Menghormati Secara Damai Bukan Harus Memakai Topi Sinterklas Lalu Menyerang Muslim Menuduhnya Secara Rasis Dan Radikal Demi Dapat Gelar Tololransi Seperti Di Lakukan Cebong Dan Banser Dan Pemuja Mulut Busuk Radikal Bernama Ahok Gemar Bacot T4i Dan 4njink
Selama Di Konawe Mas Chandra Sama Sekali Tidak Memasuki Masjid Dan Pesantren Ketika Menemui Tokoh Agama Islam Karena Di Dalam Agama Hindu Ada Larangan Memasuki Tempat Ibadah Umat Lain Maka Untuk Menemui Mayoritas Apalagi Tokoh Agama Islam Hanya Di Luar Masjid Dengan Membangun Tenda Berbeda Dengan Cebong Banser Demi Nasi Bungkus Dan Gelar Tololransi Kayak Saya Ceritakan Di Atas
Para Santri Di Konawe Selalu Mendoakannya Masuk Islam Dan Semoga Mendapat Hidayah
Memang Benar Di Agama Islam Di Haramkan Memilih Pemimpin Non Muslim Tetapi Ada Hadist Shahih Kontemporer Dimana Ada Saatnya Umat Islam Di Perbolehkan (Bukan Di Wajibkan Tapi Hanya Di Perbolehkan) Memilih Pemimpin Non Muslim Jika Dalam Keadaan Darurat Apalagi Emosional Rakyat Konawe Sangat Kecewa Di Kibulin 2014 Dan 2019 Membuat Mereka Sulit Berpaling Dari Mas Chandra Sudah Jelas Kerja Nyata Meskipun Belum Jadi Bupati
RBNSMOVIE.COM, JAKARTA - Happy Watching And Hope You Are Entertained ! To Watch The Porn, Please Click HERE !
To Download The Film, Please Click HERE !
Dengan Pengawalan Ketat Bersama 40 Pengawal Pribadinya
Tujuan Utama Mas Chandra Adalah Ingin Bertemu Bapak Anies Baswedan Usai Telepon Langsung Bapak Anies Baswedan
Tapi Gagal Karena Sibuknya Bapak Anies Baswedan Jumpa Sapa Dengan Rakyat Dan Masih Berada Di Sumatera Tapi Mas Chandra Memakluminya Karena Mas Chandra Juga Mengalaminya Ketika Di Sambut Antusias Rakyat Konawe Seperti Di Video Saya Sebelumnya
Tujuan Utama Mas Chandra Ingin Menemui Bapak Anies Baswedan Jika Partai Nasdem Menang Pemilu 2024 Bersama Sekutunya Terutama PKS Dan Partai Demokrat Dan Bapak Anies Baswedan Di Berikan Kesempatan Rakyat Untuk Menjadi Presiden Republik Indonesia
Hanya Ingin Bertemu Dengan Bapak Anies Baswedan Karena 12 Hari Berada Di Indonesia Usai Meninggalkan Denmark Hanya 3 Kali Bertemu Bapak Anies Baswedan Di Ibukota Kopenhagen Denmark Sewaktu Membahas Kerja Sama Jakarta Kopenhagen Dalam Atasi Polusi Udara Dan Pembuatan Jalur Sepeda Yang Kini Jalur Sepeda Karya Bapak Anies Baswedan Di Rusak Oleh Penjabat Gakbener Warisan Pesanan Pak Lurah Istana Bernama Budi Heru Hartoyo Bukannya Mengurus Jakarta Malah Lebih Sibuk Berusaha Menghalalkan Berbagai Cara Itu Si Hartoyo Untuk Mencekal Bapak Anies Baswedan Seperti ABU JAHAL Mencekal ROSULULLAH Meski Selalu Gagal Yang Penting Usaha Bagi Hartoyo (Kemungkinan Besar Penjabat Gakbener Warisan Tersebut Saudara Kandungnya Si Hartoyo (Aktivis LGBT Indonesia) Karena Kelakuannya Sama Kayak Hartoyo
Kembali Ke Foto Ini Mas Chandra Selain Ingin Bersilaturahmi Dengan Bapak Surya Paloh Yang Duduk Di Belakang Bapak Jusuf Kallah Tentunya Bersilaturahmi Dengan Bapak Anies Baswedan
Tujuan Utama Menyampaikan Pesan Rakyat Konawe Dan Tentunya Rakyat Sulawesi Tenggara Agar Bapak Anies Baswedan Kesana Untuk Melihat Insfrastruktur Yang Banyak Rusak Parah Apalagi Jalan Raya Yang Di Lewati Semua Kalangan Secara Gratis Karena Rakyat Bayar Pajak Seperti Kubangan Kerbau Karena Lurah Istana Mengunakan Nilep Dana Haji Untuk Sukuk Infrastruktur Jalan TOLol Sambil Teriak Kadrun
Sisi Lain Mas Chandra Ingin Banyak Belajar Cara Membangun Kota Dengan Bapak Anies Baswedan Dan Akan Di Terapkan Di Konawe
Lalu Karena Mas Chandra Seorang Penganut Agama Hindu Waisnawa (Hindu Terfokus Pada Visnhu) Ingin Banyak Belajar Tentang Konsep Ekonomi Syariah Kepada Bapak Anies Baswedan Dan Tentunya Kepada Kader Partai Nasdem Dan Bapak Jusuf Kalla Surya Paloh Yang Mayoritas Beragama Islam
Karena Usai Kunjungan Ke Morosi Beberapa Hari Lalu Di Sambut Antusias Warga Bisa Di Lihat Di Video Saya Sebelumnya
Mas Chandra Memindahkan Beberapa Asetnya Di Denmark Ke Konawe Terutama Sudah Mulai Memasang Batu Pertama Pembangunan Resort Bintang 3 Konvesional Dan Resort Bintang 3 Syariah Di Pantai Selatan Konawe
Karena Mayoritas Muslim Dan Hubungan Indonesia Dan Dunia Arab Sangat Baik Maka Resort Syariah Ini Sangat Di Minati Wisatawan Muslim Terutama Arab Qatar Karena Rekan Bisnis Mas Chandra Banyak Pengusaha Qatar Ketika Berkunjung Ke Konawe
Bagi Mas Chandra Yang Paham Mahabharata Memiliki Kidung Agung Sansekerta Seperti Perdamaian
Karena Bagaimanapun Juga Bagi Mas Chandra Itu Konawe Mayoritas Muslim Maka Tidak Bisa Di Paksa Di Tekan Untuk Pro Konvensional Seperti Di Lakukan Perusahaan China Kebanggan Centeng Mulut Busuk Ahok Seperti Cebong Dan Banser
Sisi Lain Resort Konvensional Lebih Banyak Di Minati Turis Non Arab Dan Muslim
Banyak Beberapa Investasi Di Bangun Mas Chandra Di Konawe Meski Jika Tidak Terpilih Menjadi Bupati Tetap Jalan Bersama Rakyat Konawe
27 Tahun Lahir, Besar Dan Tinggal Di Denmark Dan Terlibat Pembangunan Denmark Maka Mas Chandra Sudah Wajar Terlibat Pembangunan Kampung Leluhurnya Yakni Konawe Sampai Kematiannya Usai Sekjen Partai Nasdem Mas Sekaligus Ketua Fraksi Nasdem Di DPR RI Mas Ahmad Sahroni Meminta Mas Chandra Kembali Ke Indonesia Karena Bagi Mas Ahmad Sahroni Sudah Selayaknya Ras Arya Atau India Putih Yang Leluhurnya Lebih Kuat Di Indonesia Daripada Di India Kembali Ke Indonesia Daripada Membangun Negara Orang
Januari 2023 Nanti Mas Chandra Resmi Menjadi WNI Dan Memutuskan Meninggalkan Warga Negara Denmark Untuk Menetap Di Konawe Jalan Bersama Rakyat Konawe Dalam Bingkai NKRI
Meski Menjadi WNI Maka Mas Chandra Bersama Koalisi Perubahan Indonesia Jika Menang Pemilu 2024 Akan Mempererat Hubungan Indonesia Denmark Terutama Kerja Sama Antar Distrik Yakni Kabupaten Konawe Dan Kota Kopenhagen Seperti Di Lakukan Bapak Anies Baswedan Lakukan Kerja Sama Damai Jakarta Kopenhagen Sayang Sudah Di Rusak Oleh Penjabat Gakbener Warisan Pesanan Lurah Istana Si Hartoyo Itu Jalur Sepeda
Padahal Itu Jalur Sepeda Sama Sekali Tidak Memakai APBD Membangunnya Melainkan Bantuan Hibah Persahabatan Indonesia Denmark Lalu 100% Yang Membangun Jalur Sepeda Itu Tenaga Kerja Lokal Bukan Jongos TKA China Ilegal Yang Di Banggakan Dan Di Bela Matian Matian Pemuja Mulut Busuk Mantan Gakbener Warisan Bernama Ahok Sambil Menahan Lapar Sambil Teriak TOLOLRANSI
Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen Sangat Mengangumi Bapak Anies Baswedan Sebagai Sosok Muslim Yang Cinta Damai Ketika Ada Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen Melakukan Kunjungan Bilateral Ke Indonesia Lalu Menemui Bapak Anies Baswedan Di Balai Kota
Banyak Dialog Antara Bapak Jusuf Kalla Dengan Mas Chandra Bahkan Bapak Jusuf Kalla Banyak Mengajarkan Cara Berpolitik Yang Merakyat Dan Amanah
Mas Chandra Mengangap Bapak Jusuf Kalla Sebagai Ayahnya Dan Membujuk Bapak Jusuf Kalla Menjadi Kader Penting Partai Nasdem Sambil Berkelakar
Karena Sampai Sekarang Bapak Jusuf Kalla Memilih Non Partisan Sehingga Mendukung Partai Apa Saja Yang Tergabung Di Koalisi Perubahan
Hanya 5 Jam Mas Chandra Di Jakarta Lalu Kembali Ke Konawe Bersama 40 Pengawal Pribadinya Dengan Memakai Jet Pribadi (Ingat Jet Pribadi Pasti Gak Pakai Duit Negara Apalagi Nilep Dana Haji Kayak Lurah Istana)
Pesawat Kepresidenan Warisan SBY Di Rusak Lurah Istana Dengan Menghabiskan Dana Negara Buat Cat Pesawat Bisa Ratusan Juta Biaya Cat Pesawat Untuk Hilangkan Jejak Pak SBY
Pak SBY Masa Lalu Membiarkan Pesawat Kepresidenan Berwarna Biru Sebagai Simbol Indonesia Negara Maritim Memiliki Banyak Pantai Dan Laut Biru Bukan TOL Laut
Sisi lain Pak SBY Tidak Mengecatnya Berwarna Merah Putih Karena Cat Biru Masih Bagus Dan Lebih Baik Gunakan Dananya Buat Hal Lebih Penting Jauh Berbeda Dengan Si Pemboros Penumpuk Hutang Mentang Bukan Dia Yang Bayar Bernama Lurah Istana Alias Pelawak Ukraina Di Kenal MUKIDI
Gaya Sosialita Ala Mas Chandra Adalah Identitas Politiknya Sehingga Rakyat Tahu Kalau Mas Chandra Beneran Bahagia Bukan Pura Pura Bahagia Sambil Menilep Dana Haji Kayak Kubu Lurah Istana
Di Sinilah Pentinganya Identitas Dan Agama Dalam Perpolitikan Indonesia Agar Rakyat Tahu Asal Usulnya Termasuk Mas Chandra Seorang Hindu Dan Sosialita Kasta Waisya Kasta Tertinggi Ke Empat Dalam Catur Warna Ras Arya Dengan Kekayaan Bersih 30 Triliyun Rupiah Usai Di Laporkan Ke KPK Ketika Memutuskan Menjadi WNI
Mas Chandra Melaporkan Kekayaan Yang Dibawanya Ke Indonesia Sebesar 30 Triliyun Rupiah
Mending Sosialita Kayak Mas Chandra Sebagai Identitas Politiknya Daripada Pura Pura Sederhana Pakai Sendal Jepit Dan Baju Kotak Kotak Mirip Baju Kaum Marxisme Komunisme Uni Soviet Masa Lalu Tapi MENIPU RAKYAT
Di Sinilah Pentinganya Identitas Dan Agama Dalam Perpolitikan Indonesia Agar Rakyat Tahu Asal Usulnya Terutama Pakai Ijazah Palsu Atau Asli Lalu Beneran Sederhana Atau Pura Pura Sederhana Untuk Menipu Rakyat
Ijazah Mas Chandra Sangat Asli Yakni S1 Di Universitas Denmark, S2 Di Universitas Mumbai India Dan S3 Di Universitas Oxford Inggris Kebanyakan Mengambil Jurusan Bisnis Dan Manajemen
Lalu Sebelum Terpilih Menjadi Bupati Mas Chandra Sudah Mendaftar Sebagai Mahasiswa Di Institut Pertanian Bogor Jawa Barat Ambil Jurusan Pertanian Karena Konawe Di Kenal Sebagai Lumbung Padi Sulawesi Maka Agar Paham Pertanian Lebih Baik Kuliah Di Pertanian Secara Online Hanya Sebulan Sekali Ngampus Karena Kesibukan Di Konawe
Di Sinilah Pentinganya Identitas Dan Agama Dalam Perpolitikan Indonesia Agar Rakyat Tahu Asal Usulnya Beneran Sederhana Atau Pura Pura Sederhana Untuk Menipu Rakyat
Karena Hanya Bin4tang Yang Tidak Mengenal Identitas Tetapi Menipu Identitas Mendadak Kadrun Jelang Pemilu Seperti Di Lakukan Penipuan Maharani Mendadak Hijab
Mas Chandra Yang Politik Identitas Sebagai Seorang Hindu Tidak Pernah Mendadak Kadrun Apalagi Menyamar Sebagai Muslim Untuk Menipu Rakyat Kayak Mulut Busuk Ahok
Karena Bagi Mas Chandra Menyakinkan Rakyat Mayoritas Tidak Perlu Menjadi Mayoritas Karena Toleransi Dalam Darma Sansekerta Yakni Bhineka Cakra Vedha Menyatakan Toleransi Adalah Saling Menghormati Secara Damai Bukan Harus Memakai Topi Sinterklas Lalu Menyerang Muslim Menuduhnya Secara Rasis Dan Radikal Demi Dapat Gelar Tololransi Seperti Di Lakukan Cebong Dan Banser Dan Pemuja Mulut Busuk Radikal Bernama Ahok Gemar Bacot T4i Dan 4njink
Selama Di Konawe Mas Chandra Sama Sekali Tidak Memasuki Masjid Dan Pesantren Ketika Menemui Tokoh Agama Islam Karena Di Dalam Agama Hindu Ada Larangan Memasuki Tempat Ibadah Umat Lain Maka Untuk Menemui Mayoritas Apalagi Tokoh Agama Islam Hanya Di Luar Masjid Dengan Membangun Tenda Berbeda Dengan Cebong Banser Demi Nasi Bungkus Dan Gelar Tololransi Kayak Saya Ceritakan Di Atas
Para Santri Di Konawe Selalu Mendoakannya Masuk Islam Dan Semoga Mendapat Hidayah
Memang Benar Di Agama Islam Di Haramkan Memilih Pemimpin Non Muslim Tetapi Ada Hadist Shahih Kontemporer Dimana Ada Saatnya Umat Islam Di Perbolehkan (Bukan Di Wajibkan Tapi Hanya Di Perbolehkan) Memilih Pemimpin Non Muslim Jika Dalam Keadaan Darurat Apalagi Emosional Rakyat Konawe Sangat Kecewa Di Kibulin 2014 Dan 2019 Membuat Mereka Sulit Berpaling Dari Mas Chandra Sudah Jelas Kerja Nyata Meskipun Belum Jadi Bupati
Hadist Shahih Kontemporer Tersebut Yakni Di Perbolehkannya Memilih Pemimpin Non Muslim Dalam Keadaan Darurat Hanya Berlaku Untuk Non Muslim Dzimmi Atau Non Muslim Yang Ada Ikatan Damai Dengan Muslim Kayak Mas Chandra Ini Melakukan Ikatan Damai Dengan Muslim Pertama Untuk Kemajuan Konawe Lalu Kedua Agar Tidak Terjadi Gesekan Antara Ras Arya Dengan Pribumi
Makanya Pembangunan Resortnya Para Ahli Pembangunan Pribumi Yang Membangunnya Kayak Video Saya Sebelumnya Ketika Mas Chandra Memantau Lokasi Untuk Pembangunan Resort
Makanya Pembangunan Resortnya Para Ahli Pembangunan Pribumi Yang Membangunnya Kayak Video Saya Sebelumnya Ketika Mas Chandra Memantau Lokasi Untuk Pembangunan Resort
Hadist Shahih Kontemporer Tersebut Tidak Berlaku Untuk Kafir Harbi Kayak Koruptor Sumber Waras Bermulut Busuk Gemar Bacot T4i Dan 4njink Gak Punya Otak Dan Etika Bernama Ahok Mantan Gakbener Warisan Dan Membuat Pertamina Rugi 11 Triliyun Rupiah
Apalagi Bacotan Busuk Ahok Bertentangan Dengan Pancasila Sila Kedua Yang Menjunjung Etika Dalam Berbicara Apalagi Untuk Seorang Pemimpin Apalagi Sang Mulut Busuk Tersebut Bersama Pendukungnya Gemar Mencari Masalah Dengan Muslim Demi Jabatan Membacot Radikal Padahal Otak Mereka Si Pembacot Busuk Ahok Dan Pendukung Gobloknya Yang Sangat Radikal
Salah Satu Negara Mayoritas Islam Memakai Hadist Shahih Kontemporer Dalam Berpolitik Adalah Republik Arab Lebanon
Dimana Lebanon Memiliki Populasi Muslim Sunni Sebanyak 33% Lalu Syiah Sebanyak 27% Dan Kristen Maronit Sebesar 30%
Makanya Di Lebanon Usai Perang Saudara Selama Lebih Dari 30 Tahun Sepakat Damai Demi Kemajuan Dan Kenyamanan Lebanon Sehingga Presiden Lebanon Seorang Kristen Maronit, Perdana Menteri Dan Ketua MPR Lebanon Seorang Muslim Sunni, Dan Ketua DPR Seorang Syiah
Lalu 50% Kursi Legislatif Atau Senayan Di Lebanon 40% Sunni 30% Kristen Maronit Dan 30% Syiah
Kenapa Ulama Lebanon Memakai Hadist Shahih Kontemporer Tersebut Karena Terpaksa Dan Darurat Demi Kedamaian Lebanon Usai Perang Saudara Lebih 30 Tahun
Gak Heran Lebanon Kini Kuat Dan Maju Di Kenal Eropanya Timur Tengah Karena Memiliki Salju Seperti Di Swiss
Salah Satu Negara Mayoritas Islam Memakai Hadist Shahih Kontemporer Dalam Berpolitik Adalah Republik Arab Lebanon
Dimana Lebanon Memiliki Populasi Muslim Sunni Sebanyak 33% Lalu Syiah Sebanyak 27% Dan Kristen Maronit Sebesar 30%
Makanya Di Lebanon Usai Perang Saudara Selama Lebih Dari 30 Tahun Sepakat Damai Demi Kemajuan Dan Kenyamanan Lebanon Sehingga Presiden Lebanon Seorang Kristen Maronit, Perdana Menteri Dan Ketua MPR Lebanon Seorang Muslim Sunni, Dan Ketua DPR Seorang Syiah
Lalu 50% Kursi Legislatif Atau Senayan Di Lebanon 40% Sunni 30% Kristen Maronit Dan 30% Syiah
Kenapa Ulama Lebanon Memakai Hadist Shahih Kontemporer Tersebut Karena Terpaksa Dan Darurat Demi Kedamaian Lebanon Usai Perang Saudara Lebih 30 Tahun
Gak Heran Lebanon Kini Kuat Dan Maju Di Kenal Eropanya Timur Tengah Karena Memiliki Salju Seperti Di Swiss
Dan Baik Sunni Syiah Dan Maronit Bersatu Melawan Israel Makanya Sering Militer Lebanon Meluncurkan Roket Ke Israel Membantu Palestina
Konawe Memang Tidak Seperti Lebanon Tetapi Iya Rakyat Sana Sudah Muak Pada Lurah Istana Di Pilih 2014 Lalu Macan Asia Tapi Cengeng Si Wowok Antok Di 2019 Sama Sama Tukang Ngibul
Sedangkan Mas Chandra Sudah Kerja Nyata Karena Bukan Jabatan Di Inginkannya Tapi Ingin Membangun Kabupaten Konawe Leluhurnya Selama Sisa Hidupnya Di Kenal Sebagai Bimastara Di Kisah Mahabharata Yakni Membangun Negeri Leluhur Lebih Baik Dan Mulia Daripada Negeri Orang Lain Meskipun Di Kelilingi Emas
Lalu Permasalahan India Kayak Hindu VS Islam, Sikh VS Islam Bahkan Hindu VS Kristen Kejadian Di Goa Jangan Di Bawa Bawa Ke Konawe Karena Itu Yang Ribut Ras Dravida Atau India Hitam Karena Ketatnya Persaingan Apalagi Penduduknya Banyak Tapi Di Goa Di Damaikan Shah Rukh Khan Salah Satu Ras Arya
Kira Kira Mirip Cebong Dan Banser Itu Ras Dravida Di India Selalu Gemar Cari Masalah Demi Pertahankan Kegoblokannya Apalagi Ras Dravida Mayoritas Di Selatan India Gemar Makan Bekas Kobokan Di Jajanan Jalanannya Bisa Di Lihat Di Video Di Youtube Seperti Pendukung PDIP Gemar Minum Air Bekas Kobokan Kaki Megatai Agar Dapat Barokah
Tapi Rakyat Konawe Mengatakan Siapa Saja Bahkan Pribumi Di Luar Konawe Silakan Maju Dan Bertanding Damai Di Pilbup Konawe 2024 Lalu Hadapi Mas Chandra
Dah Githu Ajah
Konawe Memang Tidak Seperti Lebanon Tetapi Iya Rakyat Sana Sudah Muak Pada Lurah Istana Di Pilih 2014 Lalu Macan Asia Tapi Cengeng Si Wowok Antok Di 2019 Sama Sama Tukang Ngibul
Sedangkan Mas Chandra Sudah Kerja Nyata Karena Bukan Jabatan Di Inginkannya Tapi Ingin Membangun Kabupaten Konawe Leluhurnya Selama Sisa Hidupnya Di Kenal Sebagai Bimastara Di Kisah Mahabharata Yakni Membangun Negeri Leluhur Lebih Baik Dan Mulia Daripada Negeri Orang Lain Meskipun Di Kelilingi Emas
Lalu Permasalahan India Kayak Hindu VS Islam, Sikh VS Islam Bahkan Hindu VS Kristen Kejadian Di Goa Jangan Di Bawa Bawa Ke Konawe Karena Itu Yang Ribut Ras Dravida Atau India Hitam Karena Ketatnya Persaingan Apalagi Penduduknya Banyak Tapi Di Goa Di Damaikan Shah Rukh Khan Salah Satu Ras Arya
Kira Kira Mirip Cebong Dan Banser Itu Ras Dravida Di India Selalu Gemar Cari Masalah Demi Pertahankan Kegoblokannya Apalagi Ras Dravida Mayoritas Di Selatan India Gemar Makan Bekas Kobokan Di Jajanan Jalanannya Bisa Di Lihat Di Video Di Youtube Seperti Pendukung PDIP Gemar Minum Air Bekas Kobokan Kaki Megatai Agar Dapat Barokah
Tapi Rakyat Konawe Mengatakan Siapa Saja Bahkan Pribumi Di Luar Konawe Silakan Maju Dan Bertanding Damai Di Pilbup Konawe 2024 Lalu Hadapi Mas Chandra
Dah Githu Ajah
RBNSMOVIE.COM, JAKARTA - Happy Watching And Hope You Are Entertained !
0 Response to " "
Post a Comment